Tempat Pelatihan Suci
Tempat Pelatihan Suci
"Aku ingin menyewa ruang tempur canggih! Ini dua Kristal Sihir!"
"Apa yang spesial dari ruang tempur tingkat lanjut? Aku ingin mencobanya."
...
Hanya sesaat setelah Remnant Cloud dan Graceful Moon pergi, lebih dari selusin pemain menyatakan niat mereka untuk mencoba ruang tempur lanjutan. Namun, karena hanya ada sembilan ruang tempur canggih yang tersedia, yang lain tidak punya pilihan selain menunggu giliran mereka.
Para pemain ahli yang menggunakan ruang tempur canggih memasuki ruang mereka masing-masing sambil dipenuhi dengan keraguan. Namun, begitu mereka memasuki ruang mereka, mereka segera menerima kejutan karena Makhluk Ilusi yang tampak seperti doppelganger mereka muncul di depan mereka.
Setelah bertarung dengan Makhluk Ilusi ini, para pemain menemukan bahwa bukan hanya Makhluk Ilusi yang mampu menggunakan Keterampilan yang sama persis seperti yang mereka lakukan sendiri, tetapi Makhluk Ilusi itu bahkan mengeksekusi Keterampilan dengan sempurna, seperti sifat kedua. Sama sekali tidak ada rasa canggung dalam gerakan mereka. Selain itu, kekuatan Keterampilan yang dieksekusi Makhluk Ilusi jauh lebih kuat daripada milik para pemain itu.
Setelah bentrokan singkat, para pemain menemukan diri mereka benar-benar ditekan oleh Makhluk Ilusi itu. Kekalahan mereka membutuhkan waktu kurang dari 30 detik. Jika bukan karena senjata dan peralatan yang mereka kuasai memiliki Keterampilan yang kuat, mereka mungkin bahkan tidak akan bertahan selama 10 detik.
"Sangat kuat!"
"Apakah ini nyata? Bisakah aku benar-benar menunjukkan kekuatan tempur seperti itu?"
"Mengapa ada celah yang sangat besar antara Keterampilan yang dia gunakan dan Keterampilan yang aku gunakan?"
Setelah dihidupkan kembali, para pemain melihat masing-masing dari Makhluk Ilusi itu dengan kaget. Awalnya, mereka sudah bisa menunjukkan kekuatan tempur yang lebih besar di Arena Pertempuran karena kepadatan Mana yang tinggi di sini. Namun, mereka tidak pernah membayangkan bahwa mereka memiliki potensi untuk meningkatkan kekuatan tempur mereka sedemikian rupa. Makhluk Ilusi itu khususnya memahami waktu dan Tingkat Penyelesaian Keterampilan, yang memikat mereka sepenuhnya. Sebelum mereka menyadarinya, masing-masing dari Makhluk Ilusi itu telah membunuh mereka.
Setelah itu, para pemain ahli di dalam ruang tempur canggih sepenuhnya menikmati keajaiban ruangan itu. Bahkan setelah 30 menit berlalu dan mereka dikeluarkan dari masing-masing ruang, mereka masih memasang wajah bingung.
"Apa?! Bukankah aku baru saja masuk?!"
"Sudah berakhir? Mengapa aku merasa hanya beberapa menit berlalu?"
Para pemain ahli melihat ruang tempur lanjutan yang baru saja mengusir mereka dengan enggan. Namun, karena batas waktu mereka sudah habis, mereka hanya bisa menerima nasib mereka dan berlari ke bawah untuk mengantri dan menyewa ruang tempur lanjutan sekali lagi.
"Hah? Apa yang terjadi dengan orang-orang ini?"
Sekumpulan pemain yang mengantri untuk menggunakan ruang tempur lanjutan menatap kebingungan pada kumpulan pemain terakhir yang keluar dari ruang itu. Mereka tidak bisa mengerti mengapa para pemain ini terburu-buru turun setelah meninggalkan ruang tempur lanjutan itu.
"Komandan, tampaknya semakin banyak orang mengetahui tentang rahasia ruang tempur lanjutan. Haruskah kita terus mengantre untuk ruangan itu, atau haruskah kita pergi ke Colosseum Ilahi saja?" Graceful Moon mengerutkan kening ketika dia melihat sekelompok ahli lain naik ke lantai tujuh.
Dia dan Remnant Cloud berniat untuk menjaga kualitas dari ruang tempur lanjutan untuk diri mereka sendiri dan memonopoli ruang itu selama mungkin. Lagi pula, hanya sembilan ruang tempur lanjutan yang tersedia. Jika pemain lain mengetahui tentang keajaiban ruang itu, ruang tempur lanjutan pasti akan sangat diperebutkan. Pertarungan yang berada di dalam ruang tempur lanjutan itu telah sangat mengilhami dirinya dengan sedemikan rupa, sehingga jauh lebih efektif untuk berlatih di dalam ruang-ruang tempur lanjutan daripada pertarungan melawan lawan dengan standar yang setara atau lebih unggul.
Setelah hanya sembilan sesi pelatihan, dia sudah berhasil meningkatkan Tingkat Penyelesaian salah satu Keterampilan Tingkat 1-nya sebesar 3%. Meskipun 3% sepertinya tidak banyak, karena Tingkat Penyelesaian Keterampilan ini telah meningkat dari 82% menjadi 85%, baik kekuatan dan efek Keterampilan telah mengalami transformasi yang kualitatif. Selain itu, dengan bertarung melawan Makhluk Ilusi, dia berhasil memahami kapan waktu yang tepat untuk menggunakan Keterampilan-nya.
Ruang tempur lanjutan sangat menguntungkan sehingga dia dan Remnant Cloud bahkan telah menunda rencana mereka untuk berlatih di Colosseum Ilahi dalam persiapan untuk kompetisi peringkat besok.
"Belum banyak orang yang menemukannya, jadi penantiannya seharusnya tidak selama itu. Untuk saat ini mari kita lanjutkan mengantri. Kita akan kembali ke Kekaisaran Naga Hitam hanya setelah antrian terlalu panjang," kata Remnant Cloud setelah memikirkan masalah ini.
Sebelumnya, dia telah merencanakan untuk menuju ke Colosseum Ilahi untuk berlatih setelah menguji ruang tempur lanjutan itu sekali. Namun, satu percobaan saja telah membuatnya kecanduan.
Dibandingkan dengan Menara Percobaan Colosseum Ilahi, ruang pertarungan lanjutan dapat memberinya bantuan yang jauh lebih besar —terutama ketika menyangkut peningkatan Tingkat Penyelesaian Keterampilan.
Sementara itu, detail mengenai ruang tempur lanjutan dengan cepat menyebar, yang menyebabkan keributan besar di forum resmi Kerajaan Bintang Bulan.
Ruang tempur lanjutan yang menakjubkan muncul di Kota Hutan Batu!
Tak lama setelah posting ini muncul, itu sudah menjadi ke posisi sepuluh teratas di forum. Ini memungkinkan semua orang untuk mencari tahu tentang ruang tempur lanjutan.
"Apakah ini penipuan? Apakah ruang tempur lanjutan itu benar-benar ajaib?"
"Kenapa aku harus membohongimu? Saat ini, ruang tempur lanjutan sudah sangat diminati. Jumlah pemain yang saat ini mengantri untuk ruang itu sudah mendekati 300. Banyak orang yang menyesali kenyataan bahwa mereka tidak menyewa ruang untuk diri mereka sendiri sebelumnya, ketika tidak ada yang menggunakannya."
"Aku dengar karena permintaan yang tinggi, Arena Pertempuran mengubah peraturan untuk ruang tempur lanjutan. Sekarang, yang bukan anggota hanya mendapat satu kali masuk per hari, sementara anggota dasar mendapat empat kali masuk. Hanya anggota tingkat lanjut yang tidak memiliki batasan. Selain itu, harga sewa juga telah meningkat dari yang sebelumnya dua Kristal Sihir sekarang menjadi empat.
"Zero Wing sangat curang! Mereka benar-benar berani menagih empat Kristal Sihir?!"
"Ini gila! Siapa yang mau menyewa sesuatu yang begitu mahal?!"
"Mahal? Bahkan jika kau mau kau tidak dapat menyewa satu sekarang. Selain itu, justru karena kenaikan harga inilah saat ini hanya ada sekitar 300 orang yang mengantri. Jika Zero Wing mempertahankan harga sebelumnya, kau mungkin tidak akan mendapatkan ruang bahkan setelah menunggu sepuluh hari."
"Lupakan empat Kristal Sihir! Jika aku bisa segera masuk ke ruang itu, aku bahkan bersedia membayar sepuluh Kristal Sihir!"
...
Untuk sementara waktu, semua orang dipenuhi dengan antisipasi terhadap ruang tempur lanjutan di Kota Hutan Batu. Ini terutama berlaku untuk pemain ahli. Sebelumnya, satu-satunya daya tarik bagi mereka di Arena Pertempuran adalah turnamen bulanan yang diadakan di sana. Paling-paling, mereka akan menggunakan ruang tempur normal untuk bertarung dengan teman-teman. Mereka tidak memiliki kebutuhan khusus untuk Arena Pertempuran. Namun, dengan munculnya ruang tempur lanjutan, para ahli ini menjadi terpesona dengan Arena Pertempuran.
...
Sementara itu, di dalam Kota Semalam...
Shi Feng telah tiba didepan Balai Kota.
Balai Kota dari Kota Gelap jauh lebih ketat daripada Balai Kota dari Kota Sungai Putih. Selain itu, hanya berdiri di depan gedung itu sendiri, Shi Feng sudah bisa merasakan kekuatan gelap yang kuat datang darinya; dia bahkan bisa melihat kekuatan kegelapan dalam bentuk kabut hitam yang mengelilingi bangunan itu.
Bahkan Pemain Gelap akan merasa tidak nyaman ketika mengalami kekuatan kegelapan yang begitu padat.
Namun, bagi Shi Feng, yang menggunakan Kitab Kegelapan, kekuatan kegelapan ini hampir tidak ada. Akibatnya, ia tiba di dalam halaman Balai Kota dengan relatif mudah. Namun, semakin jauh dia masuk ke Balai Kota, semakin padat kekuatan kegelapan yang hadir di atmosfer. Tekanan yang dia rasakan semakin bertambah berat juga.
"Ini adalah area terbatas dari kota. Personel yang tidak terkait dilarang masuk!"
Segera setelah Shi Feng tiba di depan pintu masuk utama Balai Kota, empat Ksatria Gelap, Level 200 Tingkat 3 yang memancarkan aura yang mengancam, menghalangi jalannya. Jika Shi Feng membuat gerakan tiba-tiba, mereka akan segera mengambil tindakan. Mereka jauh lebih kejam jika dibandingkan dengan para penjaga di kota-kota NPC biasa.
"Aku datang untuk bertemu dengan Tuan Magrence," kata Shi Feng saat dia memperlihatkan Perintah Pasukan Tingkat Lanjut.
"Sebuah Perintah Pasukan Tingkat Lanjut?" Empat Ksatria Gelap tertegun sejenak ketika mereka melihat tanda kristal di tangan Shi Feng. Sikap mereka langsung menjadi jauh lebih hormat ketika salah satu dari mereka berkata, "Tolong tunggu sebentar di sini. Aku akan segera memberitahu Tuan Hakim."
Perintah Pasukan Tingkat Lanjut seperti bukti status seseorang. Pemegang tanda ini setara dengan bangsawan utama Kota Semalam. Jangankan penjaga seperti mereka, bahkan Hakim Kota Semalam harus memperlakukan pemilik Perintah Pasukan Tingkat Lanjut dengan hormat.
Dengan sangat cepat, Ksatria Kegelapan yang melaporkan kedatangan Shi Feng kembali. NPC itu kemudian berhenti di depan Shi Feng dan berkata dengan hormat, "Tuan Hakim sudah diberitahu tentang kehadiranmu. Silahkan ikuti aku."
Setelah mengatakan itu, Ksatria Kegelapan itu membawa Shi Feng ke Balai Kota.
"Sial! Siapa itu?! Dia benar-benar bisa memasuki Balai Kota!"
"Itu tidak mungkin, kan? Aku mendengar bahwa seseorang harus setidaknya mencapai peringkat Baron untuk memasuki Balai Kota. Bagaimana seseorang bisa mencapai peringkat itu?"
"Mungkinkah orang itu adalah Pemimpin Guild Zero Wing, Black Flame? Aku mendengar bahwa Zero Wing telah membunuh Raja Beku dan langsung mendapatkan pasukan Kota Semalam."
"Black Flame?"
"Rumornya benar?"
"Jika itu benar, kita beruntung kali ini. Jika kita ingin pergi ke Kota Hutan Batu di masa depan, kita bisa langsung berteleportasi ke sana."
Beberapa pemain merinding ketika mereka melihat Shi Feng memasuki Balai Kota. Sementara itu, berita tentang situasi ini juga menyebar dengan cepat ke seluruh Kota Semalam.