Cepat Dan Kejam
Cepat Dan Kejam
Meskipun dia sudah tahu tentang kesombongan Black Flame, dia tidak bisa menahan amarahnya ketika hal itu menimpanya.
Namun, dia harus mengakui bahwa, sampai saat ini, tidak ada satu Guild pun yang berhasil melakukan apapun pada Zero Wing.
"Aqua, kau mengatakan bahwa Zero Wing berniat pergi berperang jika Aliansi Bintang menolak untuk menjadi sekutunya?" Tanya Purple Eye, sedikit rasa dingin muncul di pipinya yang putih dan halus. Niat membunuh yang dipancarkannya bahkan menurunkan suhu disekitar beberapa derajat.
Aliansi Bintang adalah Guild kelas satu. Itu bertahan hidup sampai sekarang berbicara banyak tentang kekuatannya; mengapa itu mungkin gemetar karena Guild pemula?
Selain itu, Aliansi Bintang saat ini mendapat dukungan OSC.
Kota Bintang Bulan adalah tanah air Aliansi Bintang. Jika perang habis-habisan pecah di antara dua Guild mereka, Zero Wing akan menderita kerugian yang luar biasa.
Jika bukan karena Kota Hutan Batu, Aliansi Bintang akan menyerang Zero Wing di Pegunungan Cakar Batu sejak lama.
"Kau bisa menafsirkannya seperti itu," Aqua Rose mengangguk sebagai balasan.
Metode Shi Feng memang gila. Berurusan dengan Perusahaan Sumber Terbuka sudah sangat memusingkan. Sekarang, dia berencana untuk menghancurkan semua kepura-puraan dengan Aliansi Bintang. Keputusan ini hanya akan menempatkan Zero Wing dalam bahaya yang lebih besar.
Saat ini, Zero Wing tidak dalam posisi yang sangat menguntungkan. Selain dari Senyum Luar Biasa, Pemakaman Surgawi, dan Guild Kota Sungai Putih lainnya yang mengincar Zero Wing, sekarang, mereka perlu berurusan dengan Perusahaan Sumber Terbuka dan Aliansi Bintang.
Jika Zero Wing menyatakan perang terhadap Aliansi Bintang, tidak perlu dikatakan bahwa Senyum Luar Biasa dan Pemakaman Surga juga akan mengambil tindakan. Pada saat itu, Zero Wing akan terkena serangan dari depan dan belakang.
Namun…
Ketika berhadapan dengan suatu masalah, seseorang harus cepat dan kejam.
Karena mereka sudah tahu bahwa Aliansi Bintang telah jatuh di bawah kendali OSC, tidak ada keraguan bahwa Guild tingkat pertama akan menjadi musuh Zero Wing di masa depan. Jika mereka mempertahankan perdamaian saat ini, mereka hanya akan memperpanjang yang tak terhindarkan. Zero Wing pada akhirnya akan beresiko. Selain itu, dengan mendeklarasikan perang terhadap Aliansi Bintang, itu akan menghalangi para Guild lainnya. Mereka harus berpikir dua kali sebelum bersekongkol melawan Zero Wing.
Saat ini, karena Aliansi Bintang memiliki keunggulan sebagai tuan rumah, bahkan tanpa Kota Hutan Batu, Guild itu dapat melanjutkan pengembangan mereka di Pegunungan Cakar Batu. Namun, Guild lain tidak memiliki keunggulan itu.
"Jadi bagaimana jika kita tidak menjadi sekutu?" Cibir Galaxy Past. Dalam geraman rendah, dia bertanya, "Apakah menurutmu Aliansi Bintang perlu istirahat seperti Kota Hutan Batu? Setelah periode perlindungan selama 15 hari berakhir dan Zero Wing kehilangan NPC penjaga mereka, Aliansi Bintang akan dapat menduduki kota itu pada saat tertentu. Terlebih lagi, aku percaya bahwa Guild besar lainnya juga akan sangat tertarik pada kota itu."
"Pemimpin Guild Galaxy benar. Namun, izinkan aku mengingatkan kau bahwa Zero Wing belum memulai perang dengan Aliansi Bintang; Guild kami belum memiliki konflik satu sama lain di Pegunungan Cakar Batu. Namun, jika kami berperang, Zero Wing tidak dapat menjamin keamanan anggota Aliansi Bintang di Pegunungan Cakar Batu.
"Pemimpin Guild Galaxy, kau tahu bahwa Kota Bintang Bulan tidak hanya memiliki satu Guild kelas satu."
Aqua Rose sama sekali tidak memperhatikan ancaman Galaxy Past. Zero Wing mendapat dukungan dari Kota Hutan Batu. Bahkan jika anggotanya mati, mereka bisa hidup kembali di kota itu. Anggota Ouroboros, sekutu Zero Wing, juga bisa bangkit kembali di Kota Hutan Batu. Karenanya, Ouroboros dapat dengan cepat mengirim bala bantuan ke Pegunungan Cakar Batu.
Selain dari Kota Hutan Batu, kota terdekat yang bisa dihidupkan kembali pemain berjarak lebih dari sepuluh jam.
Jika perkelahian pecah di Pegunungan Cakar Batu, anggota Aliansi Bintang harus membuang banyak waktu untuk kembali. Aqua Rose menolak untuk berpikir tentang sumber daya dan tenaga yang akan sia-sia. Jika perang berlanjut, itu pasti akan menghancurkan Aliansi Bintang.
Ekspresi Galaxy Past dan Purple Eye menjadi serius setelah mendengar kata-kata Aqua Rose.
Namun, jika mereka bersekutu dengan Zero Wing, Perusahaan Sumber Terbuka tidak akan senang.
Bagaimana mungkin Tetua Guild pernah menyetujui aliansi yang akan membuat marah dewa keberuntungan seperti Perusahaan Sumber Terbuka? Bahkan posisinya sebagai Pemimpin Guild Aliansi Bintang akan menghadapi risiko.
Namun, Galaxy Past tidak ingin memulai perang penuh dengan Zero Wing sekarang.
Melihat ekspresi Galaxy Past yang bermasalah, Aqua Rose menahan nafas berat dengan emosi.
Zero Wing baru-baru ini didirikan, namun tanpa dukungan apa pun, itu telah menjadi keberadaan yang bahkan dapat menyulitkan Pemimpin Guild dari Guild kelas satu. Tidak ada yang seperti ini yang pernah terjadi selama sejarah panjang dunia permainan virtual.
"Jika Aliansi Bintang bersekutu dengan Zero Wing, Pemimpin Guild kami telah berjanji untuk membiarkan Aliansi memperbaiki peralatannya di Kota Hutan Batu dengan harga pasar; anggotanya juga akan dapat bangkit kembali di Kota Hutan Batu. Selain itu, Aliansi Bintang akan diizinkan untuk membangun Tempat tinggal Guild di Kota Hutan Batu, yang memungkinkan anggota Guild-nya untuk pindah ke kota dengan cepat dan menghemat waktu perjalanan," kata Aqua Rose, bibirnya yang cerah dan menawan melengkungkan senyum memikat.
"Apa katamu?!" Ketenangan Galaxy Past hancur. Untuk sesaat, dia bertanya-tanya apakah dia salah dengar.
Jika kata-kata Aqua Rose itu benar, maka kecepatan pengembangan Aliansi Bintang di Pegunungan Hutan Batu akan meningkat beberapa kali.
Purple Eye juga terkejut. Dia tidak pernah membayangkan bahwa Zero Wing akan begitu murah hati.
"Aku sudah mengatakan semua yang perlu dikatakan. Aku menantikan keputusan Pemimpin Guild Galaxy. Kami hanya akan menunggu satu hari." Setelah mengatakan itu, Aqua Rose berbalik dan meninggalkan ruang VIP itu.
Masalah terbesar Zero Wing saat ini bukanlah Aliansi Bintang, tetapi Bunga dari Tujuh dosa.
Karenanya, tingkat kekuasaan atas Guild diperlukan untuk meningkatkan kekuatan mereka dengan cepat dan mempersiapkan diri.
Aqua Rose tidak akan menyia-nyiakan waktunya dengan Aliansi Bintang. Saat ini, dia perlu menantang Menara Percobaan Colosseum Ilahi.
Shi Feng akan habis-habisan untuk menyediakan tingkat kekuasaan atas Anggur Ratusan Beri. Mereka bodoh jika tidak menggunakannya. Oleh karena itu, baik Fire Dance dan Aqua Rose sepenuhnya membenamkan diri di Menara Percobaan. Untuk Pegunungan Cakar Batu, mereka bisa menyerahkannya kepada anggota inti dari Guild.
Setelah Aqua Rose pergi, Galaxy Past dan Purple Eye tetap berada di dalam ruangan mewah itu.
"Pemimpin Guild, apa yang harus kita lakukan?" Tanya Purple Eye, ekspresi ragu-ragu ada wajahnya. Baik pendanaan OSC dan sumber daya Kota Hutan Batu sangatlah menggoda. Namun, kedua organisasi itu sama mengancamnya. Tidak peduli pihak mana yang mereka pilih, konsekuensinya tidak akan ringan.
"Jika itu terserah padaku, aku akan menyetujui tawaran Zero Wing. Namun, tujuan utama Guild ketika didirikan adalah untuk mendapatkan uang bagi perusahaan. Investasi dari dewa keberuntungan seperti OSC adalah sesuatu yang diupayakan oleh semua guild," Galaxy Past tertawa getir. "Namun, sekarang aku memikirkannya, ini semua karena Zero Wing. OSC hanya memilih untuk berinvestasi di Aliansi Bintang untuk berurusan dengan Zero Wing.
"Purple, segera kumpulkan Tetua Guild untuk pertemuan. Mereka semua harus hadir; Aku tidak peduli jika mereka sibuk."
"Aku akan segera menghubungi mereka."
Tiba-tiba, Tetua Aliansi Bintang menerima pesan. Semua Tetua, terlepas dari di mana mereka berada, diharuskan menghadiri pertemuan di Kerajaan Bintang Bulan. Situasi ini mengejutkan anggota Aliansi Bintang.
Sebagai Guild kelas satu, perkembangan mereka tersebar luas. Aliansi Bintang telah menciptakan Cabang di beberapa kerajaan lain, masing-masing mengelola sendiri. Ini adalah pertemuan pertama sejak mereka bergabung dengan God's Domain yang mengharuskan kehadiran setiap Tetua.
---
Waktu mengalir dengan cepat. Sebelum dia menyadarinya, satu hari telah berlalu di God's Domain.
Di dalam Bagian Pemurnian Darah, Shi Feng telah membunuh Pejuang Darah hampir tanpa istirahat. Dia hanya mengambil istirahat kecil untuk memulihkan Staminanya yang kelelahan, sebelum kembali melakukan penggilingan Pejuang Darah.
Setelah Shi Feng membunuh Pejuang Darah lainnya, suara notifikasi sistem tiba-tiba mencapai telinganya.
Sistem: Batu Pemurnian Darah telah mengumpulkan 1.000 poin Energi Darah. Apakah kau ingin mengubahnya menjadi Kristal Pemurnian Darah?
Tidak ada jaminan bahwa setiap Pejuang Darah yang terbunuh akan menghasilkan Energi Darah. Semakin banyak Energi Darah yang terkumpul, semakin sedikit yang bisa dia kumpulkan dari para Pejuang Darah yang terbunuh.
Siapa yang tahu berapa banyak Pejuang Darah yang telah ia bantai sepanjang hari untuk mengumpulkan 1.000 poin Energi Darah?