Kekuatan Mutlak
Kekuatan Mutlak
Meski Ye Yuan tidak memasuki level ketujuh Kolam Terpencil Tetesan Energi Murni Kuno, setidaknya dia mencapai level keenam yang tidak bisa dicapai oleh Nalan Hong. Ini menunjukkan kalau Ye Yuan memang lebih kuat darinya.
Nalan Hong merasa sama sekali tidak bisa mengejar kekuatan si jenius itu! Namun ketika Nalan Xin memberitahunya soal tantangan Ye Yuan, dia langsung setuju.
Sebenarnya, Nalan Hong sangat penasaran seberapa kuat Ye Yuan saat ini. Kalau sampai dia melewatkan kesempatan ini maka dia mungkin tidak akan bisa bertarung dengan Ye Yuan lagi di masa depan.
Satu karena identitasnya, dua karena kekuatannya.
Nalan Hong mendengar kalau kekuatan Ye Yuan saat ini sudah berada di tingkat Keempat Tanpa Ikatan. Dengan perkembangan secepat ini dalam waktu satu bulan, tidak lama lagi Ye Yuan akan bisa membalap kekuatannya.
Pertarungan antara Ye Yuan dan Nalan Hong masih bisa membuat geger Cahaya Senja Merah Tua.
Pertarungan antara si petarung di tingkat Tanpa Ikatan dan Pencerahan Nirwana!
Ini adalah pertarungan yang sudah bisa ditebak jalan ceritanya!
Semua orang tidak tahu dari mana asalnya kepercayaan diri Ye Yuan untuk mengalahkan petarung jenius macam Nalan Hong!
Memang benar kalau Ye Yuan memiliki bakat yang tinggi. Namun salah kalau dia sampai meremehkan semua petarung hebat di bawah langit itu.
Sekarang ini, alun-alun sudah penuh dengan manusia. Seluruh jalanan Wilayah Tanah Suci Cahaya Senja Merah Tua sepi. Semua orang datang untuk menonton pertarungan antara petarung jenius lama dan baru.
Ye Yuan mengatakan sendiri kalau selama dia kalah dalam pertarungan ini maka dia akan menyerahkan jabatannya sebagai Pemimpin Muda.
Tentu saja pertarungan ini sangat berarti bagi orang-orang di Cahaya Senja Merah Tua.
"Petarung di tingkat Tanpa Ikatan melawan petarung di tingkat Pencerahan Nirwana. Ini sama halnya dengan olok-olokan! Ini bukan perbedaan kekuatan mayor akan tetapi perbedaan di antara kekuatan Tiga Tingkat Menengah dengan Tiga Tingkat Atas. Apa ada orang yang bisa melakukannya?"
"Bodoh kau! Dalam pertarungan ini bukan Ye Yuan yang menantang Nalan Hong tetapi sebaliknya. Kekuatan kanuragan Ye Yuan jauh di bawah Nalan Hong. Tidak mungkin dia bisa menang!"
"Ye Yuan benar-benar si jenius tidak ada bandingannya. Meski kekuatan sejati unggulnya sudah mencapai tingkat kelima. Dia tidak mungkin bisa mengalahkan Nalan Hong kan?"
"Aku tidak tahu apa yang Ye Yuan pikirkan sampai dia setuju untuk ikut dalam pertarungan ini. Kalau sampai dia kalah, bukannya Yang Mulia nanti yang akan malu?"
Satu kelompok kecil sudah mulai berdiskusi panas.
Meski begitu, hampir semua orang menjagokan Nalan Hong sebagai pemenang. Ini mereka lakukan bukan karena tidak percaya pada Ye Yuan tapi lebih karena perbedaan yang jauh antara kekuatan Ye Yuan dan Nalan Hong.
Seandainya Ye Yuan saat ini berada di tingkat Kesembilan Tanpa Ikatan, mungkin dia masih memiliki kesempatan untuk menang.
Namun.. keadaannya adalah pertarungan ini mempertemukan petarung di tingkat kelima Tanpa Ikatan dan Pencerahan Nirwana. Jadi sudah terlihat jelas siapa yang menang.
Tak peduli seberapa besar bakat Ye Yuan, dia tidak akan mampu untuk menjangkau perbedaan itu.
Di atas tenda besar, tiga tetua balai suci dan sepuluh tetua biasa hadir untuk menyaksikan pertarungan. Mereka adalah orang-orang dengan status tertinggi selain Pemimpin Tanah Suci. Hal tersebut menandakan kalau pertarungan ini memang sangat penting.
Kali ini, wajah Chen Qin terlihat ditekuk.
Banyak orang yang menyangka kalau Ye Yuan sungguh ingin menjadi Pemimpin Muda namun sebenarnya dia sendiri tidak peduli. Apakah mungkin pemuda ini sengaja merendahkan posisi Pemimpin Muda?
Kalau begitu bukankah pertarungan untuk memperebutkan posisi Pemimpin Muda buang-buang waktu saja?
Di atas arena pertarungan, Ye Yuan berdiri dengan kedua tangannya dilipat di belakang punggung. Dia sama sekali tidak terlihat takut menghadapi Nalan Hong.
Semua orang tidak paham dari mana dia mendapatkan kepercayaan diri setinggi itu.
"Di mana pedangmu? Apa kau berniat bertarung dengan tangan kosong?"
Ye Yuan tidak mengeluarkan pedangnya. Nalan Hong jadi ragu. Dia telah menyaksikan dengan mata kepalanya sendiri kalau Ye Yuan memiliki kekuatan pedang sejati unggul di tingkat kelima. Ye Yuan merupakan petarung yang terkuat dalam ilmu pedang di kompetisi sebelumnya.
Namun dilihat dari sikapnya, dia sama sekali tidak berniat untuk menggunakan pedangnya.
Nalan Hong adalah pemimpin dari Tujuh Anak Tanah Suci. Bukankah sikap Ye Yuan ini menunjukkan kalau dia meremehkannya?
Ye Yuan tersenyum.
"Kalau aku menggunakan pedang maka kau bukanlah lawanmu. Aku tidak akan menggunakan pedang."
Kedua alis Nalan Hong meninggi. Dia amat terkejut mendengar pernyataan Ye Yuan. Dia bahkan berpikir kalau Ye Yuan sengaja menghinanya. Dia tidak menyangka kalau Ye Yuan mengambil inisiatif kalau dia menggunakan pedang maka Nalan Hong bukanlah lawannya.
Apakah mungkin kalau kekuatan pedang sejati unggul tingkat kelima itu bukanlah kekuatan maksimal Ye Yuan? Apakah mungkin pemuda di depannya ini jauh lebih kuat dari apa yang sudah dia tunjukkan?
Tidak mungkin!
Apakah mungkin ini adalah seni mistik jiwa dewa?
Tidak mungkin juga! Kekuatan jiwa Ye Yuan paling hanya berada di tingkat Tabib Penguasa! Meskipun dia sangat kuat, tidak mungkin dia akan mampu mengalahkannya.
Begitu Ye Yuan melihat ekspresi wajah Nalan Hong, Ye Yuan tersenyum.
"Kau tidak perlu menduga-duga. Kau akan tahu nanti! Jadi...ayo mulai!"
Nalan Hong terlihat serius dan menganggukkan kepalanya.
Semakin tenang Ye Yuan, semakin Nalan Hong merasakan firasat buruk.
"Huh! Pura-pura berilmu tinggi! Sudah banyak orang yang mempelajari teknik bela dirinya ketika dia mengikuti Kompetisi Setara-Anak Tanah Suci. Trik apa yang masih dia miliki untuk bisa melawan orang di Tiga Tingkat Tinggi?" Wu Siyuan berkomentar merendahkan.
Tepat pada saat itu, Ye Yuan bergerak. Raut wajah Nalan Hong langsung berubah. Dia langsung mengumpulkan energi murni yang ada di tubuhnya, untuk dijadikan tameng. Dia tidak memiliki cukup waktu untuk membuat serangan balik.
Tanpa adanya sedikit gelombang energi murni, tubuh Ye Yuan bergerak menyerang menuju ke arah Nalan Hong seperti bola meriam.
Ternyata, Ye Yuan mengandalkan kekuatan tubuhnya.
Kling!
Terdengar suara dentingan. Tinju Ye Yuan bertabrakan dengan pedang Nalan Hong, tidak terlihat mencolok.
Satu pukulan dan semua orang yang melihat langsung terkejut.
Bagaimana bisa Nalan Hong yang memiliki kekuatan di tingkat Pencerahan Nirwana bisa terhempas karena pukulan Ye Yuan?
Pedang panjang yang ada di tangannya melayang.
"Gila! Pedang panjang Nalan Hong adalah Artefak Luar Biasa tingkat tinggi. Ye Yuan hanya mengandalkan tubuhnya saja dan sudah bisa membuat Artefak Luar Biasa itu melayang?"
"Apa yang dia temui di lembah Cahaya Senja Merah Tua? Ketika dia ikut kompetisi Setara-Anak Tanah Suci, tubuhnya belum sekuat itu?"
"Terlalu menakutkan! Kekuatan tubuhnya mungkin sudah menyamai petarung di tingkat Pencerahan Nirwana kan? Tidak heran dia berani menantang Nalan Hong. Ternyata ini adalah senjata rahasianya."
Pukulan tangannya Ye Yuan terlalu luar biasa sehingga sampai bisa merusak pedang panjang Nalan Hong.
Semua yang menonton terkagum-kagum!
Ini adalah hasil dari siksaan tulang naga purba yang Ye Yuan terima selama 20 hari. Tubuhnya kini jauh lebih kuat dari pada Artefak Luar Biasa tingkat tinggi.
Tubuhnya yang dulu lemah ternyata bisa berubah menjadi kuat, dan bahkan melampaui kekuatan dari energi murni. Hanya dengan mengandalkan kekuatan tubuhnya, kekuatan dan kecepatannya sudah menyamai petarung di tingkat Pencerahan Nirwana.
Ditambah dengan kekuatan naga yang dia miliki, Ye Yuan mampu menantang Nalan Hong.
"Apa kau siap? Aku akan datang menyerangmu!"
Meski pukulan tinjunya mampu merusak pedang Nalan Hong, Anak Tanah Suci ini tidak kenapa-napa. Meski begitu, Ye Yuan sangat percaya diri bisa mengalahkan Nalan Hong.
"Tunggu! Aku menyerah!"
Ye Yuan baru saja akan bergerak ketika Nalan Hong tiba-tiba mengaku kalah.