Dewa Obat Tak Tertandingi

Sarang Angin Yin



Sarang Angin Yin

0Rombongan Ye Yuan berjalan mengikuti koridor di bawah tanah. Deburan angin Yin terasa memasuki koridor dan membuat orang ketakutan hingga ke tulang.      
0

Tempat ini sama seperti sebuah kota bawah tanah. Tidak jauh tempat orang-orang ada banyak vampir yang berjalan ke sana-kemari. Seluruh area tempat itu terlihat begitu menakutkan.     

Akan tetapi, para vampir takut pada orang-orang. Semuanya menghindari Ye Yuan dan yang lainnya seperti penyakit.     

"Ini seperti lubang neraka. Tidak heran kalau tempat ini bisa menyebabkan munculnya begitu banyak vampir. Kalau terus-terusan bertiup seperti ini, aku juga merasa akan berubah menjadi salah satu vampir di sini!"     

Dalam gelap, entah siapa yang sedang berbicara.     

"Syukurlah ada Bubuk Kayu Gaharu dari Yang Mulia Muda Ye Yuan. Vampir-vampir itu menghindari kita seolah mereka melihat hantu! Kalau tidak ada bubuk ini, entah berapa banyak pertarungan yang harus kita hadapi!"     

"Juh! Kau hantunya! Seluruh anggota keluargamu ya hantu itu! Kau ini tahu caranya bicara atau tidak?"     

Meski suasana di bawah sini terasa menakutkan, para petarung mencoba untuk mencairkan suasana ketika mereka mendapati keadaan tidak terlalu berbahaya.Mereka bahkan bercanda.     

Percakapan lucu menimbulkan gelak tawa.     

"Yang Mulia Muda, ada begitu banyak vampir di sini. Dari mana kita harus memulai?" Wu Siyuan tiba-tiba bertanya.     

Ye Yuan menjawab, "Vampir-vampir yang kita lihat ini semuanya memiliki kekuatan yang rendah. Kita hanya perlu berjalan maju ke depan. Kita pasti akan menemukan sesuatu di sana. Sebelumnya, kita harus menemukan sarang angin Yin agar Kakak Cai Yue bisa menyerap energi qi Yin. Kakak Cai Yue, kau ini kan sangat sensitive terhadap energi qi Yin kan? Kau pasti bisa menemukan sarang angina Yin ini?"     

Cai Yue saat ini sedang gemetar ketakutan. Dia tidak terbiasa berada di tempat yang dingin dan suram seperti ini.     

Badan Meridian Akhir Yin Suci yang ada di dalam tubuh Cai Yue menyukai tempat-tempat yang mengandung banyak energi qi Yin jadi dia cukup sensitif merasakan gelombang energi di sini.     

Mungkin karena alasan ini juga penyakitnya tidak berani mendekati ladang tulang. Namun, Ye Yuan justru bertindak berlawanan. Dia mengajak Cai Yue untuk datang ke sini dan menyerap energi qi Yin.     

Cai Yue mengangguk begitu mendengar kalimat Ye Yuan. Dia kemudian menunjuk ke sebuah lorong.     

"Terus saja berjalan sepanjang 10 mil ke arah lorong itu. Di sana pastinya ada sarang angin Yin."     

"Baiklah kalau begitu. Kita akan jalan ke sana," kata Ye Yuan.      

"Heh, hawa dingin di tubuh perempuan ini begitu berat, tapi kau masih menggunakan energi qi Yin ekstrem untuk mengobatinya. Ye Yuan, kau ini membantunya atau membahayakannya? Kakak Cai, Tanah Suci Menara Pengawas Awan kami memiliki Tabib Mulia tingkat tinggi; dia pasti lebih kuat dari di bocah ini. Kalau Kakak Cai bersedia aku akan memintanya untuk mengobatimu!" kata Wei Cheng yang tiba-tiba mendekati Cai Yue.     

Wei Cheng tidak tahu penyakit apa yang diderita oleh Cai Yue dan dia juga tidak tahu kalau perempuan ini terkenal dengan sebutan janda hitam. Dia sungguh terpesona oleh kecantikan dan godaan tubuh Cai Yue.     

Meski Cai Yue usianya sedikit lebih tua, dia memancarkan pesona wanita dewasa dari ujung kepala sampai kaki. Apalagi Wei Ceng yang masih kuat dan muda, bahkan para tetua yang berada di tingkat kekuatan Tanpa Bandingan saja tidak bisa menyembunyikan tatapan penuh gairah mereka terhadap Cai Yue.     

Di ladang tulang ini, tubuh Cai Yue sangat lemah. Bagaimana dia masih bisa memancarkan godaan seperti biasanya?     

Kondisinya saat ini justru membuat para lelaki ingin lebih melindunginya.     

Begitu mendengar kalimat Wei Cheng, Cai Yue memaksakan dirinya untuk tersenyum.     

"Terima kasih banyak atas niat baiknya, Yang Mulia Muda Wei Cheng. Tapi aku khawatir hanya Yang Mulia Muda Ye yang bisa mengobatinya penyakit hamba. Tabib Mulia yang kau miliki di tanah sucimu tidak bisa menyembuhkannya."     

Wajah Wei Cheng terlihat merah padam. Dia merasakan mukanya panas.     

Di wilayah Gagah Putih, Tabib Mulia merupakan status yang amat tinggi. Dia pikir dengan menyebutkan nama Tabib Mulia, Cai Yue akan tertarik padanya.      

Tidak disangka, Cai Yue ternyata menolaknya di hadapan banyak orang.     

Wei Cheng tidak siapa itu Cai Yue. Jadi dia tidak tahu kalau tempat Cai Yue bekerja, Perusahaan Dagang Takdir Surga memiliki banyak Tabib Mulia.     

Kalau Tabib Mulia bisa menyembuhkannya maka mungkin Badan Meridian Akhir Yin Suci yang dia derita pasti sudah lama sembuh.     

Cai Yue tiba-tiba mengaum tidak jelas. Tubuhnya yang lembut jatuh ke pelukan Ye Yuan.Ye Yuan langsung menopangnya.     

Bau wangi dari tubuh wanita itu menjalar ke dalam hidung Ye Yuan. Perempuan ini memang sungguh fenomenal. Meski sudah pucat pasi seperti ini, dia masih mempesona bagi laki-laki. Dalam hati, Ye Yuan menghela menahan emosinya.     

"Yang Mulia Ye, aku begitu kedinginan dan tidak bisa berjalan lagi. Tolong peluk aku dengan erat?" Cai Yue berkata, tubuhnya menggigil dalam pelukan Ye Yuan.     

Dia memang sudah tidak bisa berjalan lagi dan tidak berpura-pura bersikap manja. Namun, kejadian ini terlihat sangat aneh bagi yang melihatnya. Khususnya Wei Cheng. Matanya melotot seakan ingin keluar.     

"Perempuan ini pasti wanita simpanan Ye Yuan. Bocah ini…bagaimana bisa?" Wei Cheng semakin membenci Ye Yuan.     

Dengan status yang dimilikinya, biasanya wei Cheng bisa mendapatkan wanita yang dia inginkan. Tapi ketika dia bertemu Ye Yuan, hal ini tidak berlaku. Dia bahkan sampai menyebutkan Tabib Mulia, namun Cai Yue menghiraukannya.     

Ye Yuan tahu kalau Cai Yue sudah mulai kehilangan kesadarannya. Wanita itu hanya menggumam tidak jelas dalam pelukan Ye Yuan. Dia menghela napas dalam-dalam kemudian mengangkat tubuh Cai Yue.     

Ye Yuan merasakan pandangan mata aneh dari orang-orang, namun dia tidak memiliki waktu untuk menjelaskan. Dia langsung berjalan ke arah yang ditunjuk oleh Cai Yue tadi.     

Orang-orang tidak melihat hubungan murni cinta antara lelaki dan perempuan pada Ye Yuan dan Cai Yue. Mereka iri karena si wanita seksi dan menggoda ada dalam pelukan Ye Yuan.     

Setelah berjalan beberapa mil, orang-orang ini tidak sanggup untuk maju lagi. Yang disebut sebagai sarang angin Yin ini seperti sebuah mata air yang terus-terusan mengirim energi qi Yin ekstrem. Energi sangat terasa di sini.     

Petarung biasa tidak akan kuat dengan angin dingin tersebut. Kalau sudah masuk ke dalam tubuh, angin itu akan merusak.      

"Ada tanah lapang di sana. Kalian pergi ke sana dan tunggu. Aku akan membawa Cai Yue ke dalam," kata Ye Yuan kepada semua orang.     

Ekspresi wajah Wu Siyuan langsung berubah.     

"Yang Mulia Muda, sarang angin Yin ini mengandung energi qi Yin yang amat berat. Aku bahkan tidak tahan. Apa tidak akan ada apa-apa kau masuk ke sana?"      

Ye Yuan tersenyum menjawab, "Tidak berbahaya."     

Ye Yuan langsung membawa Cai Yue ke dalam sarang angin Yin. Tubuhnya menghilang di hadapan orang-orang.     

Badan Naga Murni dan Seni Roh Sembilan Bulu Dewa Yang yang Ye Yuan miliki mengandung energi Yang ekstrem; baik kondisi tubuh dan metode menyerap kekuatan. Meski ada energi Yin ekstrem di sini, Ye Yuan tidak merasakan adanya perbedaan.     

"Sungguh tahu caranya berpura-pura! Aku tidak percaya kalau kau akan baik-baik saja masuk ke dalam sarang angin Yin. Akan lebih baik kalau kau tidak pernah keluar." Wei Cheng mengutuk dalam hati.     

Wei Cheng sendiri sudah hampir membeku. Energi qi Yin di sini sudah mencapai batas ketahannya.     

Setelah berpisah dari rombongannya, Ye Yuan menjadi lebih cepat. Dia langsung sampai di sarang angina Yin yang ditunjuk oleh Cai Yue.     

Tempat ini merupakan sebuah gua besar. Energi qi Yin yang ada di tanah menjadi padat dan membentuk kumparan yang terlihat seperti lubang hitam.     

Energi itu terus masuk ke dalam tubuh Ye Yuan namun dia patahkan.     

"Uh!"     

Cai Yue sudah pingsan kali ini dan tidak bisa bergerak untuk menyerap energi qi Yin.     

Ye Yuan mendesah pelan. Dia meletakkan wanita itu di tanah dan memanggil Angin Hitam.     

"Angin Hitam, jaga aku. Aku akan membantunya untuk menyerap energi qi Yin ekstrem!" Ye Yuan memberi perintah pada si naga air hitam.     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.