Mencapai Tingkat Kekuatan Maha Dewa Sekilas Surga
Mencapai Tingkat Kekuatan Maha Dewa Sekilas Surga
"Itu....adalah aura Dao! Itu adalah aura Dao Surgawi! Apa itu?"
"Aku juga merasakannya! Aura Dao Surgawi yang begitu kuat! Aku merasa seperti telah kembali ke kandungan ibuku!"
"Ajaib sekali! Kenapa aku merasa kalau....Dao Surgawi ini ada tepat di depanku?"
....
Ketika semua orang melihat buah itu, mereka tampak sangat terkejut. Mereka bisa merasakan aura Dao Surgawi namun mereka tidak tahu ada yang namanya Buah Dao!
Berbeda dengan orang-orang ini, Ye Yuan ternyata tahu.
"Ini adalah Buah Dao! Lebih tepatnya Buah Dao milik Maha Dewa Surgawi Kaki Bukit Langit! Aku tidak menyangka kalau aku menemukannya!" Ye Yuan berkata dengan nada emosional.
"Buah Dao? Apa itu?" Bai Chen bertanya. Dia kebingungan.
Ye Yuan tersenyum. "Kalau kau memakannya maka kau akan bisa menjadi Guru dari Dunia Kali Bukit Langit ini, Kau menjadi orang yang berada di puncak paling tertinggi! Kau bahkan bisa keluar dari dunia kecil ini dan masuk ke dunia yang lebih besar!"
"Hiss..."
Semua orang menghela napas dingin, tercengang mendengar kalimat Ye Yuan.
Sorot mata mereka terasa membara. Orang-orang sudah tidak bisa menahan diri lagi.
"Kalau kalian mau cari mati, aku juga tidak akan menghalangi kalian!" Ye Yuan berkata dengan nada dingin.
Tentu saja Ye Yuan tahu apa yang ada di pikiran orang-orang ini. Siapa pun yang mendengar istilah Buah Dao, mereka pasti akan tergerak.
"Tetua Agung, apa..apa ini?" tanya seorang petarung Gua Dalam.
Ye Yuan menjawab dengan sikap acuh tak acuh. "Apa kalian pikir harta karun seberharga itu akan mudah didapatkan? Kalau kau tidak mempercayaiku, kau bisa pergi dan mencobanya. Jika kau masih bisa meninggalkan sisa tulang maka aku akan mencabut kepalaku untukmu. Kau bisa menggunakannya untuk bermain bola."
Kepala orang itu merunduk. Sorot semangat di matanya kini langsung memudar. Kalimat Ye Yuan yang terdengar seperti satu ember air dingin langsung memadamkan nyala api semangat semua orang.
"Ye Yuan, Batu Jiwa Panjang Umur Surgawi Tak Terhitung! Ada banyak Batu Jiwa Panjang Umur Surgawi Tak Terhitung di atas pulau tunggal itu!" kata tanpa Debu tampak gelisah.
Mata Ye Yuan berbinar, dia langsung menjadi begitu bersemangat. Ada begitu banyak batu berwarna putih susu yang berserakan di atas pulau tunggal. Ini adalah Batu Jiwa Panjang Umur Surgawi Tak Terhitung!
Bagi Ye Yuan, Batu Jiwa Panjang Umur Surgawi Tak Terhitung jauh lebih berharga dibandingkan dengan Buah Dao Kaki Bukit Langit.
"Tetua Agung, lalu....apa yang harus kita lakukan sekarang? Kita tidak mungkin hanya melihat saja seperti ini kan?"
Ye Yuan membalas. "Dalam keadaanku sekarang ini, aku juga tidak bisa berbuat banyak. Area ini bisa dikatakan masih aman. Aku sebaiknya menunggu hingga kekuatanku pulih!"
Selesai berbicara, Ye Yuan duduk bersila di tempatnya dan mulai menyerap kekuatan dari pil obat yang dia telan.
Waktu berlalu, yang lainnya terlihat semakin gugup dan resah. Godaan Buah Dao sungguh begitu besar. Bahkan meski mereka sudah mendengarkan nasehat tulus dari Ye Yuan, mereka tidak bisa menahan diri lagi.
"Kalian semuanya, diamlah di tempat kalian untukku! Kalau ada yang berani bertindak ceroboh maka jangan salahkan aku kalau aku tidak menunjukkan belas kasihan!" Bai Xiu menurunkan suaranya dan memperingatkan semua orang.
Bai Xiu masih terus mengingat aksinya dalam hati hingga sekarang.
Oleh karena itu, dia memperlakukan kalimat Ye Yuan seperti sebuah keputusan seorang kaisar yang harus dipatuhi.
Selain itu, fakta juga menunjukkan kalau kemampuan Ye Yuan melihat bahaya lebih tinggi dibandingkan dengan yang lainnya. Kalau Ye Yuan ada bahaya, maka pasti ada bahaya di sana!
Tiba-tiba, energi yang ada di dalam kubah mendekati Ye Yuan dengan gerakan kencang. Ye Yuan membuka kedua matanya lebar-lebar. Dia mengeluarkan beberapa botol pil obat dan memasukkan pil-pil yang ada di dalamnya ke dalam mulutnya sekali teguk.
Selain itu, Buah Roh Menangis yang tersisa dari proses peningkatan kekuatan terakhir kali juga dia ikut telan bersamaan. Semua orang yang melihat apa yang Ye Yuan lakukan langsung tercengang.
"Makan....Makan pil obat dengan cara seperti ini? Apa tubuhnya tidak akan meledak dan mati?"
"Terlalu menakutkan! Metode peningkatan seperti apa yang Tetua Agung dalami? Ini terlalu 'edan' kan?"
"Kekuatan Tetua Agung naik tingkat dengan cara seperti ini! Kecepatannya..tidak ada bandingannya! Mungkinkah semua petarung dari dunia luar meningkatkan kekuatan mereka dengan begitu cepat?"
...
Luka-luka yang ada di tubuh Ye Yuan baru saja sembuh ketika pikirannya menjadi lebih gesit seolah dia mendapatkan keberuntungan. Ye Yuan akhirnya mampu menembus tingkat kekuatan Maha Dewa Sekilas Surga!
Tentu saja, apa yang terjadi dengan Ye Yuan merupakan sebuah akumulasi kekuatannya yang sudah 'meledak'. Kondisinya sudah seperti air yang mengalir ketika salurannya dibentuk.
Setelah memasuki Dunia Kaki Bukit Langit, Ye Yuan sudah mengalami berbagai macam pertarungan dan juga mengalami apa yang dinamakan dengan pendalaman kekuatan kematian. Yang masih kurang darinya selama ini adalah kesempatan.
Pertarungan sengit dengan Qin Tian sebelumnya membuat Ye Yuan akhirnya bisa mendapatkan kesempatan yang membawanya berhasil menembus tingkat kekuatan Sekilas Surga.
Energi jiwa yang ada di Dunia Kaki Bukit Langit terlalu tipis, tidak cukup untuk mendukung Ye Yuan mencapai kekuatan Sekilas Surga. Itulah kenapa Ye Yuan menelan begitu banyak pil sebagai penambah energi yang kurang.
Energi murni dewa yang diperlukan untuk mencapai Kanon Kekacauan Bentangan Langit tidak sedikit.
Sehingga energi yang ada sekarang terlalu sedikit! Dan tidak cukup!
Energi yang ada di dalam pil-pil dewa ini tidak cukup untuk membuat Ye Yuan melewati rintangan dan mencapai tingkat awal Sekilas Surga. Lautan energi murni Ye Yuan memang masih terus melebar, namun energi murni yang ada di dalamnya tidak bisa menyamai perkembangan.
Tiba-tiba, Ye Yuan melompat langsung ke dalam lubang besar!
Di bawahnya ada magma yang tak ada habisnya!
Kejadian itu terjadi begitu cepat hingga semua orang tidak sempat bereaksi. Ye Yuan sudah melompat ke bawah.
"Guru!"
"Tetua Agung!"
....
Semua orang langsung terlihat memucat, terdengar banyak teriakan di mana-mana. Mereka semua melongokkan lehernya untuk melihat.
Semua orang langsung tercengang saking terkejutnya.
Ye Yuan ternyata duduk bersila di atas sebuah tugu batu raksasa. Tugu batu memancarkan aura kuno yang sudah melewati berbagai macam kehidupan. Aura yang jauh lebih kuat dibandingkan dengan Buah Dao!
Di bawah, ada sebuah kumparan energi jiwa yang begitu kencang dengan Ye Yuan sebagai pusatnya.
Berbicara tentang energi jiwa, jumlah energi jiwa yang ada di magma jauh lebih banyak dibanding dengan yang ada di atas. Inilah yang mampu menyuntik Manusia Batu Api Raksasa menjadi makhluk yang begitu kuat.
Karena hal itu, Ye Yuan mendapatkan inspirasi untuk menyerap energi murni yang ada di magma. Namun, temperatur magma terlalu tinggi, karena terlalu tinggi maka cukup untuk bisa membakar orang menjadi abu.
Mempertimbangkan hal tersebut, Ye Yuan mengeluarkan Tugu Batu Penekan Dunia yang dia gunakan sebagai medium untuk menyerap energi murni.
Dengan duduk bersila di atas Tugu Batu Penekan Dunia, Ye Yuan tidak merasakan panasnya api magma sama sekali.
"Benda macam apa tugu tahu itu? Bisa-bisanya dia bertahan dari temperatur tinggi magma! Magma Reruntuhan Dewa merupakan magma yang tidak berani petarung Maha Dewa Asli masuki!"
"Tetua Agung sebenarnya ingin menyerap energi jiwa yang ada di magma untuk menaikkan kekuatannya. Ini....bukankah ini yang namanya mengantarkan nyawa?"
"Benar! Energi jiwa yang ada di magma terlalu kencang. Kalau dia menyerap energi ini ke dalam tubuh, ada kemungkinan kalau jalur energi meridian akan terbakar!"
....
Akan tetapi, Ye Yuan tidak peduli sama sekali. Dia menyerap energi murni magma dengan begitu rakusnya dan memutar metode peningkatan kekuatan level kedua dari Kanon Kekacauan Bentangan Langit. Dia langsung merubahnya menjadi energi murni dewa dan mengumpulkannya di lautan energi. Semua proses berjalan dengan sangat lancar.
Energi jiwa magma yang tadinya kencang kini menjadi lebih tenang di bawah pemurnian Kanon Kekacauan Bentangan Langit.
Kekuatan membakar yang ada di dalam energi murni juga ikut dimurnikan. Entah berapa lama telah berlalu. Lautan energi Ye Yuan akhirnya berhenti melebar. Selain itu, energi murni dewanya juga sudah penuh dan menjadi lebih kental. Karena hal seperti inilah maka energi murni yang diperlukan untuk naik tingkat menjadi beberapa kali atau bahkan belasan kali lebih banyak dibandingkan dengan orang lain!
"Ini..apakah Tetua Agung ini manusia? Dia...dia ternyata memurnikan energi murni dalam magma!"
"Ya ampun, dia memang sudah naik ke tingkat pertama Sekilas Surga? Kenapa aku merasa kalau dia ini seperti.....binatang buas utama?"
"Sungguh tidak masuk akal! Tetua Agung memang tidak bisa dinilai menggunakan akal sehat!"