Domain Pedang
Domain Pedang
Meski pertahanan Ye Yuan masih banyak kekurangan, Han Qing Zhi tampak terkejut mendapati kekurangan ini semakin berkurang, bahkan semakin terbentuk membulat sempurna.
Awalnya, Han Qing Zhi tidak terlalu memperhatikan perubahan ini. Namun ketika dia semakin masuk ke dalam wilayah pertahanan Ye Yuan, dia merasa ada sesuatu yang aneh.
"Domain Pedang! Ini....ini mustahil! Kau belum mencapai tingkatan Maha Dewa, mana mungkin kau sudah menguasai Domain Pedang!" Kata Han Qing Zhi tampak terperanjat.
Han Qing Zhi adalah satu-satunya orang yang bisa melihat dengan jelas apapun yang terjadi di dalam domain Raja Dewanya. Di tengah-tengah domain seluas 20 ribu kaki ini terdapat sebuah area kecil yang perlahan-lahan menjauh dari kendalinya. Perlu diketahui bahwa si pemilik domain raja dewa adalah Tuhan di dalam radius ini. Anehnya, Han merasakan bahwa lingkaran pertahanan Ye Yuan ini perlahan menjauh.
Sebuah Domain Pedang murni kini terbentuk secara pelan tapi pasti. Seperti yang Langit Jauh katakan, domain raja dewa merupakan sebuah produk tak biasa yang bisa di dalam kondisi Dao Surgawi saat ini.
Untuk menjadi seorang petarung puncak Raja Dewa, seseorang harus menggabungkan konsep dan pemahaman mengenai domain raja dewa ini. Dalam hal kekuatan, para petarung di tingkat puncak Raja Dewa pastinya lebih kuat dibandingkan dengan petarung Raja Dewa biasa. Dan domainnya seharusnya tidak selemah yang sekarang han Qing Zhi tunjukkan.
Awalnya, Han Qing Zhi mendapatkan ilmu Su Wo dan sadar betul kalau hanya seorang petarung di tingkatan Maha Dewa lah yang sepenuhnya bisa menangkap kekuatan dari domain-domain ini.
Di masa lalu, Petarung Maha Dewa tidak akan mengalihkan perhatian mereka untuk menguasai berbagai macam kekuatan sejati unggul. Masing-masing dari petarung ini akan mendalami satu bidang konsep sampai pada tahap sempurna dan kemudian menguasai hukum-hukum Dao Dewa yang ada di dalamnya untuk dijadikan modal naik ke tingkatan Maha Dewa.
Akhirnya, Domain Dao Dewa pun pada akhirnya menjadi milik mereka sendiri. Han Qing Zhi sebelumnya sudah masuk ke Kebun Obat Abadi. Dari sana dia tahu kalau Ye Yuan sudah lama menguasai Domain Raja Dewa. Akan tetapi dia penasaran kenapa Ye Yuan tidak pernah menggunakannya. Satu hal yang dia tidak tahu adalah Ye Yuan sudah lama berhenti menggunakan domain raja dewanya dan fokus pada Dao Pedang.
Di saat yang bersamaan, Han Qing Zhi tentu tidak pernah membayangkan kalau Ye Yuan ternyata telah menguasai Domain Pedang. Sebuah Domain Pedang yang sesungguhnya.
Meski domain raja dewa dan domain pedang sama-sama sebuah domain, yang kedua jauh lebih kuat! Ini karena..sumber kekuatannya berasal dari Dao Agung yang dihasilkan dari pemadatan kekuatan hukum-hukum Dao Dewa! Di dalam area domain ini, Ye Yuan menjadi sosok tuhan mutlak!
"Tidak mungkin! Aku akan menggunakan kesempatan ini untuk membunuhnya! Dia masih belum selesai!"
Ekspresi wajah Han Qing Zhi semakin dingin, kekuatan pembunuhan sudah memencar penuh dari tubuhnya.
"Ji Qingyun! Kau yang memaksaku! Pedang Pembunuh Satu Karakter Angin Xun!"
Han Qing Zhi mengangkat pedang Ziya-nya. Sekujur tubuhnya tampak memancarkan momentum di mana dia sudah siap untuk masuk ke dalam segala hal. Pedang Pembunuh Satu Karakter Angin Xun merupakan jurus pedang paling kuat milik Han Qing Zhi. Dia tidak menyangka kalau bertarung melawan Ye Yuan sampai membuatnya mengeluarkan jurus tersebut.
Setelah suaranya menghilang, tubuh Han Qing Zhi ikut menghilang. Semua kekuatan pedang memadat menjadi satu,membelah langit.
Untuk bisa mencapai pada tahapan seperti ini, Han Qing Zhi menunjukkan kalau kekuatan pedangnya memang sudah sempurna dibandingkan dengan para petarung Mistik Hampa lainnya.
Bahkan jurus Naga Melompati Empat Lautan milik Ao Qian mungkin tidak bisa digunakan untuk menghadang serangan Han Qing Zhi ini.
Sebuah kekuatan yang amat menakutkan keluar, membuat hati semua orang yang melihat bergetar. Serangan ini amat kuat!
Meski jarak yang terbentang cukup jauh, orang-orang yang melihat kejadian ini merasakan ancaman yang muncul dari dari energi ini.
Cling!
Terdengar suara tabrakan logam! Tatapan mata Han Qing Zhi menjadi begitu tajam, dia terheran-heran!
Ye Yuan ternyata menahan serangan pedangnya dengan ujung Pedang Penghancur Iblis miliknya. Tentu saja ada energi yang amat besar mengalir ketika dua artefak dewa saling bertemu. Amukan energi pedang memancar ke segala arah sampai memotong batu, pohon yang dilewati menjadi berkeping-keping.
Semua orang terkejut. Mereka tidak paham apa yang sebenarnya terjadi di belakang gunung sampai ribut seperti itu. Ekspresi wajah Hei Meng tampak berubah begitu dia merasakan adanya kekuatan pedang mengalir ke arahnya.
Ada dua pedang yang terlibat di sini, salah satunya pasti berasal dari Han Qin Zhi, dan yang lainnya pasti berasal dari Ye Yuan.
Hei Meng masih tidak dapat mengerti kenapa seorang petarung di tingkat keenam Kedalaman Dao mampu menguasai ilmu setinggi ini! Apakah dia sudah bisa melawan Han Qing Zhi yang kekuatannya hampir sama dengan petarung di jajaran Sepuluh Raja Dewa Hebat?
Ini sungguh tidak masuk akal!
Duar!
Sebuah sambaran petir mendarat, menghantam tepat di atas Pulau Sembilan Feniks. Semua orang yang melihat kejadian ini tampak terkejut.
"Tuan Muda Ye naik tingkat! Dia...dia baik-baik saja!" Zhao Qian berbicara dengan nada senang.
Tetua Tan terkejut bukan kepalang mendapati awan ujian yang amat kacau. Orang 'gila' seperti apa Ji Qing Yun? Bagaimana bisa dia bertarung melawan Penguasa Pulau Jangkauan Surga sampai pada tahap seperti ini?
Meskipun kekuatannya naik tingkat, dia masih tetap berada di tingkat ketujuh Kedalaman Dao! Ji Qingyun yang hidup kembali ini memang tidak bisa ditakar dengan akal sehat.
"Apa kau mendengar keengganan Ziya? Dia bisa saja kalah tapi dia tidak ingin kalah dengan cara seperti ini. Meski kau mendapatkan warisan ilmu Su Wo tapi kau tidak menguasai intisari dari kekuatan pedangnya! Dan kau mengambil jalan yang sesat! Orang sepertimu tidak pantas untuk menggunakan pedang ini!"
Ketika Ziya dan Pedang Penghancur Iblis bertarung, Ye Yuan akhirnya mampu memadatkan kekuatan dari domainnya yang baru sekali lagi. Dan kali ini yang keluar benar-benar kekuatan asli dari sebuah domain Raja Dewa. Mungkin di Dunia Tinggi, inilah satu-satunya domain yang memiliki kekuatan asli.
Meksi domain Ye Yuan luasnya hanya 20 kaki persegi, dia merupakan penguasa dalam radius ini. Bahkan seorang petarung Misti Hampa sekali pun tidak akan bisa menerobosnya.
Sekarang ini, Han Qing Zhi berada dalam radius 2o kaki Ye Yuan.
Wush! Wush! Wush!
Sebuah kekuatan pedang yang amat mengerikan memasuki domainnya, dan langsung menghancurkan domain dalam radius 20 kaki Ye Yuan.
"Huek!"
Kekuatan pedang yang mengandung hukum-hukum kekuatan Dao Dewa langsung menembus energi pertahanan Han Qing Zhi dan membuatnya terluka.
Duar!
Petir ujian langit menyambar. Namun begitu dia mendarat di domain kecil Ye Yuan, sambaran ini langsung menghilang tak berbekas.
Bahkan ujian langit yang sekuat itu saja tidak mampu menerobos domain kecil Ye Yuan!
Han Qing Zhi tergeletak lemah di atas tanah, tubuhnya sudah penuh dengan ribuan luka. Domain Pedang Ye Yuan sudah seperti penggiling daging saja, membuat Han tercabik-cabik.
"T-Tidak mungkin!"
Hingga sekarang, Han Qing Zhi masih tidak percaya dengan apa yang dilihatnya. Bagaimana mungkin seorang petarung Kedalaman Dao macam Ye Yuan bisa mengalahkannya? Yang lebih parah, kondisi ini terjadi ketika dia memegang sebuah artefak dewa!
Ye Yuan sama sekali tidak merasa kasihan melihat Han Qing Zhi sudah meregang nyawa. Di dunia petarung ini, bunuh-membunuh adalah perkara biasa. Hanya saja, Han Qing Zhi sudah otak di balik pembunuhan Zhao Xingchen. Ye Yuan merasa harus membunuhnya karena alasan ini.
Ye Yuan perlahan mendatangi Han Qing Zhi.
"Kau dan aku sebenarnya berhubungan cukup baik. Kalau bukan karena kau telah membunuh Zhao Xingchen, mungkin aku tidak akan membunuhmu. Sekarang, apa kau ingin mengucapkan kalimat terakhirmu?"
"Haha....uhuk...uhuk...uhuk!"
Han Qing Zhi tiba-tiba mulai tertawa. Namun karena luka di tubuhnya yang sudah parah, tawa ini justru membuatnya terbatuk-batuk.
"Ji Qingyun, kau ini memang petarung jenius! Hanya saja...Karena kau mendapatkan warisan Surga Mutlak maka...bangsa iblis tidak akan melepaskanmu! Uhuk—uhuk!"
Ye Yuan menggelengkan kepalanya dan mendesah kecewa.
"Apakah kau ...ingin mengatakan kalimat terakhirmu..."