Kereta Perang Delapan Extremities
Kereta Perang Delapan Extremities
"Meski katakanlah dia memiliki latar belakang yang bagus, tidak mungkin kan Tuan Yue Jianqiu bersedia datang menemuinya? Kalau sampai dia datang maka ditaruh di mana muka Keluarga Yue."
"Haha, sekarang keadaannya semakin menarik. Aku ingin tahu bagaimana sikap Keluarga Yue."
Ye Yuan berdiri di tengah jalan dengan begitu tenangnya, dia tidak memperdulikan komen dari orang-orang yang menonton dirinya.
Sementara itu, semakin banyak orang yang datang untuk menonton. Situasinya akan semakin sulit bagi Keluarga Yue untuk membelit-belitkan masalah.
Saat ini, Ye Yuan ibaratnya sudah membakar setengah langit Kota Bulan Terang. Kalau sampai Yue Jianqiu bersedia datang dan menemui Ye Yuan, Kota Bulan Terang tidak akan berani lagi untuk mengangkat kepalanya di depan petarung hebat lagi.
Di samping, dunia Yue Jianfeng seperti sudah terbalik. Dia tidak menyangka kalau pemuda yang ada di depannya adalah Ye Yuan yang membuat Keluarga Zhou kelabakan.
Dua tahun yang lalu, Zhou Yan diam-diam mencari masalah ke Tanah Suci Cahaya Senja Merah Tua. Akhirnya, dia menderita koma dan kembali ke Keluarga Zhou.
Kondisi Zhou Yan tentu membuat geger di Kota Surya Luas dan Bulan Terang. Setelah Zhou Yan kembali para tetua keluarga sampai ribut-ribut mengatakan ingin menghancurkan tanah suci Cahaya Senja Merah Tua.
Namun tak lama kemudian, masalah ini dibiarkan terlantar begitu saja.
Tak banyak orang yang tahu kenapa Zhou Yan sampai menjadi seperti itu. Hanya Keluarga Yue yang tahu betul alasannya. Zhou Jia menemukan kalau Zhou Yan terluka karena Raja Dewa Petarung Jiwa.
Sepuluh Raja Dewa Hebat bukanlah sosok yang bisa keluarga Zhou tantang. Anehnya, ada seorang petarung kecil dari Dunia Rendah yang memiliki hubungan dengan sosok setinggi tersebut. Inilah yang membuat Keluarga Zhou sangat berhati-hati.
Keluarga Yue sudah tahu tentang Ye Yuan sejak awal namun mereka masih tidak percaya kalau Ye Yuan bisa menyembuhkan penyakit Yue Mengli.
Baru setelah insiden Zhou Yan terjadi, mereka baru sedikit percaya. Tahun demi tahun berlalu namun Ye Yuan tidak muncul. Keluarga Yue mulai kehilangan harapan kalau pemuda itu akan datang menyembuhkan anak gadis mereka.
Meski Ye Qing memiliki Cairan Penyatu Hati Jiwa Azure, dua tahun terakhir ini kondisi Yue Mengli semakin memburuk.
Yue Jianfeng sama sekali tidak menyangka kalau Ye Yuan akan muncul di saat seperti ini. Terlebih lewat kejadian yang tidak menyenangkan seperti yang dia hadapi sekarang.
Ketika semua orang sedang sibuk berbicara, suara ringikan kuda terdengar turun dari langit. Semua orang mendongakkan kepalanya ke atas. Ada kereta perang yang terbang di kejauhan.
Kedatangan kereta itu amat mengejutkan. Seluruh bagian kereta memancarkan sinar perunggu terang, membuat orang merasa tertekan. Ini pasti sebuah artefak suci tingkat maha tinggi.
"Kereta Perang Delapan Ujung! Keluarga Yue ternyata mengeluarkan Kereta Perang Delapan Extremities adalah tunggangan Yue Jianqiu! Ini merupakan sebuah simbol status. Hanya jika ada tamu agung, maka Yue Jianqiu sendiri yang mengendarai kereta itu untuk menyambutnya. Apakah ada tamu agung yang akan segera datang ke sini?"
Kemunculan Kereta Perang Delapan Ujung membuat orang-orang menjadi gaduh.
Kereta itu merupakan sebuah artefak suci yang memiliki kekuatan tinggi. Yang paling penting, kereta tersebut merupakan sebuah simbol penyambutan seorang tamu agung yang datang.
Dalam kondisi normal, Keluarga Yue tidak akan mengeluarkan kereta perang meski seorang petarung Raja Dewa sekali pun yang datang.
Sekarang ini, ketika Kompetisi Kota Bulan Terang sedang berlangsung, banyak petarung di tingkat Raja Dewa yang datang. Kedatangan Kereta Perang Delapan Ujung pastinya untuk menyambut seseorang yang amat penting.
Ye Yuan melihat kereta tersebut dari jauh. Senyum tipis muncul di wajahnya. Dia cukup mengenali kereta itu. Dulu ketika dia datang ke Kota Bulan Terang sebagai Ji Qingyun, Yue Jianqiu datang menjemputnya mengendarai kereta perang.
Sekarang, semuanya berbeda tetapi Yue Jianqiu melakukan hal yang sama untuk menyambutnya. Tentu saja, para penonton yang ada di sekitar tidak berpikir kalau kereta itu datang untuk menjemput Ye Yuan.
Bagaimana mungkin mereka menyangka kalau Kereta Perang Delapan Ujung datang untuk menjemput seorang petarung di tingkat Pencerahan Nirwana?
"Dia pantas menjadi kepala keluarga Yue. Dia berani melakukan hal seperti ini!" Ye Yuan berkata sambil tersenyum sinis.
Di sampingnya, mata Si Yin berkedip tanpa henti.
"Tuan Muda Ye, apa kau pikir Kereta Perang Delapan Ujung ini datang untuk menjemputmu?"
Ye Yuan tersenyum. "Menurutmu?"
Kereta Perang Delapan Ujung bergerak begitu cepat. Dalam satu kedipan mata, kereta itu sudah tiba di atas jalanan Kota Bulan Terang. Semua orang saling melihat, dan menebak siapa si tamu agung ini. Sayangnya, mereka sama sekali tidak tahu.
Di atas kereta, ada seorang lelaki setengah baya tampan seperti ukiran giok. Pakaiannya berkibar terkena sapuan angin. Dia terlihat seperti seorang petarung ahli.
"Guru Ye, aku sudah menunggu kedatanganmu selama bertahun-tahun. Kau akhirnya datang juga ke Kota Bulan Terang. Aku sudah menyiapkan anggur untukmu. Bisakah Guru Ye naik dan berbincang denganku?"
Terdengar suara berat. Si lelaki setengah baya memanggil orang bernama Tuan Ye untuk naik.
Orang-orang yang ada di bawah saling melihat untuk mencari siapa yang dirujuk sebagai Tuan Ye.
Meski sebelumnya, Ye Yuan berbicara kalau dia berbicara tentang Yue Jianqiu, tidak ada yang menebak kalau kereta perang memang datang untuk menjemput Ye Yuan.
Sementara paman dan keponakan Yue Yunfeng dan Jianfeng saling berpandangan menelisik raut wajah masing-masing.
Keduanya tidak menyangka kalau Kepala Keluarga Yue menghormatinya. Bahkan dulu ketika Kepala Keluarga Zhou datang saja, Jianqui tidak menyambutnya seperti ini. Namun, mengapa dia melakukan hal yang berbeda pada Ye Yuan?
Si Yin menatap Ye Yuan tidak percaya. Yue Jianqiu memang datang ke sini untuk menjemput Ye Yuan. Ye Yuan perlahan berdiri dan terbang ke Kereta Perang Delapan Ujung.
"Apa bocah ini mengira dirinya itu orang penting? Meski Kepala Keluarga Yue memang datang sendiri ke sini untuk menjemputnya, tidak mungkin kalau dia yang menyetir Kereta Perang Delapan Ujung kan?"
"Lucu sekali, seorang petarung di tingkat Pencerahan Nirwana berani menerima panggilan Tuan? Mungkin secara kebetulan Kepala Keluarga Yue datang ke sini untuk bertarung.
"Haha, anak ini seperti badut saja. Saat ini Tuan Yue sekarang sedang menerima tamu agung. Dia ternyata berlari untuk memicu berita besar pada dirinya.
Tak lama kemudian, terdengar suara cemoohan. Meski banyak yang tidak percaya, Yue Jianqiu pastinya akan mengendarainya sendiri...
Kereta Perang Delapan Ujung dulunya pernah digunakan untuk menerima banyak tamu agung. Tapi semuanya memiliki kekuatan yang tidak kurang dari Raja Dewa.
Siapakah si Ye Yuan? ternyata kereta perang itu tidak datang ke sini untuk membunuh Ye Yuan. Kali ini, Yue jianqiu turun dari kereta dan menyapa Ye Yuan.
Ye Yuan menatap Yue Jianqiu.
"Tuan Yue, kau membuatnya terlalu meriah!"
Pandangan mata Yue Jianqiu sudah sangat tinggi, hingga dia agak terkejut begitu selesai meneliti tubuh Ye Yuan.
Ye Yuan masih sangat muda. Namun dia tidak terlihat gegabah seperti pemuda lainnya. Dia sudah mengikuti kompetisi seorang petarung ahli selama beberapa hari ini.
Kewibawaan Yue Jianqiu dibangun selama bertahun-tahun. Namun begitu Ye Yuan berdiri di hadapannya, anak muda ini sama sekali tidak terlihat lemah. Hal ini membuat Jianqiu menjadi bingung.
Yue Jianqiu tersenyum.
"Ilmu pengobatan Tuan Ye tidak ada duanya. Jadi penyambutanku ini sebenarnya biasa saja. Tempat ini bukanlah tempat mengobrol. Guru Ye, silahkan naik ke atas kereta untuk berbincang-bincang."
Ye Yuan perlahan menganggukkan kepalanya. Dia mengangkat kakinya dan ke Kereta Perang Delapan Ujung. Yue Jianqiu tidak langsung ikut masuk.
"Feng, hari ini kau membuat masalah. Pergi ke Balai Kedisiplinan untuk menerima hukuman."