Dewa Obat Tak Tertandingi

Daftar Nama



Daftar Nama

0"Pedang Lagu Pembunuhan!"      
0

Di dalam ruangan peningkatan kekuatan, banyak energi qi pembunuhan yang mengalir.      

Energi qi pedang yang berwarna hitam sedang bergerak mengelilingi ruangan. Setiap tempat yang dilewati oleh energi ini akan menunjukkan adanya gelombang energi kecil, membuat dinding sampai mengeluarkan suara gelombang ombak energi.      

"Seni Pedang Pembantaian ini memang hebat. Dia mampu mengeluarkan kekuatan pembunuhan dengan cara seperti itu. Satu bulan sudah berlalu dan aku sebenarnya baru menguasai sedikit dari ilmu di tingkat pertama ini."      

18 hari merupakan waktu yang amat pendek. Ketika waktunya sudah habis, Ye Yuan menambahkan 12 hari lagi. Meski begitu, dia hanya sedikit berhasil menguasai Pedang Lagu Pembunuhan.      

Bagi Ye Yuan, waktu satu bulan untuk menguasai sebuah jurus di mana posisinya dia sudah memiliki kekuatan sejati Unggul Pembantaian akan tetapi hasilnya dia hanya mendapatkan sedikit ilmu adalah sesuatu yang jarang terjadi.      

Seni Pedang Pembantaian ini sangat tinggi. Jurus ini sama sulitnya dengan jurus pendukung yang ada di Seni Roh Sembilan Bulu Dewa Yang.      

Sepertinya apa yang dikatakan Si Yin memang benar. Jika jurus ini bisa dikuasai sampai pada tingkatan tertinggi maka kekuatannya akan menyamai Sepuluh raja Dewa Hebat.      

Hanya saja, kalau Si Yin sampai tahu bagaimana cepatnya Ye Yuan mendapatkan ilmu jurus ini maka dia pastinya akan tercengang.      

Normalnya, orang akan butuh waktu sepuluh tahun untuk menguasai satu unit jurus. Sementara Ye Yuan hanya butuh satu bulan untuk menguasai dasar dari jurus ini. Kemampuan seperti ini sudah sangat menakutkan.      

Sepuluh Raja Dewa Hebat merupakan sosok yang amat mencengangkan. Tapi mereka juga butuh waktu sekitar 500 tahun untuk sampai pada tahap Ye Yuan sekarang ini.      

Bagaimana mungkin orang bisa mencapai batasan ini dalam waktu semalaman?      

Anehnya, meski sudah unggul dibandingkan yang lainnya, Ye Yuan masih tidak puas dengan hasilnya.      

"Waktunya tidak cukup! Peningkatan kekuatan jurus ini terlalu lambat. Sepertinya aku harus mencari cara lain untuk mengaktifkan Permata Kekacauan."      

Ye Yuan mendesah kemudian langsung keluar dari ruangan ini.      

Begitu dia keluar dari ruangan, Ye Yuan melihat Sun Qi sudah menunggunya di luar. Namun pandangan lelaki itu seperti menghindari tatapan Ye Yuan. Jelas, ada sesuatu yang sulit untuk dia katakan.      

Penglihatan macam apa yang Ye Yuan miliki? Dia langsung bisa melihat luka dalam yang diderita oleh Sun Qi.      

"Apa yang terjadi? Apa kau terluka karena bertarung? Di mana Raja Setan?" Dahi Ye Yuan berkerut sambil dia bertanya.      

Nalan Chu tidak memakai nama aslinya di sini. Jadi Ye Yuan tidak akan membuka identitasnya. Hanya saja, Ye Yuan agak terkejut. Kalau dia memang ada perlu, kenapa dia sampai mengirim Sun Qi yang terluka ini menghadapnya.      

"Yang Mulia Raja Setan...dia...dia.."      

Kalimat Sun Qi tidak jelas, dan ini membuat Ye Yuan mendapatkan sebuah firasat buruk.      

"Katakan!"      

Sun Qi menjawab dengan raut wajah marah.      

"Yang Mulia Raja Setan...dia dia dihajar sampai terluka parah dan bahkan bisa saja kehilangan nyawanya."      

Ekspresi wajah Ye Yuan berubah. Dia membentak," Kapan terjadinya? Kenapa kau tidak memberitahuku lebih awal?"      

"Aku...aku ingin datang memberitahu Tuan Ye Yuan tapi Raja Setan tidak memperbolehkan. Dia mengatakan jika urusan Tuan jauh lebih besar dari pada langit. Kecuali hal itu memang sangat penting, kami tidak akan menganggu meditasimu!" Sun Qi menjawab dengan wajah sedih.      

"Omong kosong! Dia hampir kehilangan nyawanya, hal apa yang lebih besar dari nyawanya? "      

Begitu mendengar kabar ini, Ye Yuan menjadi trenyuh, dan menjadi sangat marah.      

Ye Yuan paham sekali apa yang sedang dipikirkan oleh Nalan Chu. Hanya saja, dia tidak menyangka kalau Nalan Chu akan bersikap terlalu setia seperti ini. Dia hampir saja mati dan masih melarang anak buahnya untuk keluar memberitahu Ye Yuan.      

Bagi Nalan Chu, Ye Yuan ini adalah pemimpin Muda Cahaya Senja Merah Tua. Dia adalah masa depan tanah suci.      

Hal paling tabu yang dilakukan oleh seorang petarung adalah mengganggu orang yang sedang meningkatkan kekuatannya. Salah satu hal kecil yang bisa terjadi jika proses pengasingan diri ini diganggu adalah si petarung akan kehilangan ilmu yang sudah dia kuasai. Bahaya yang lebih besar adalah petarung akan mengamuk, membawa sesuatu yang akan membahayakannya di masa depan.      

Nalan Chu tidak berharap akan mengganggu Ye Yuan dan itulah alasan kenapa dia melarang Sun Qi mendatanginya.      

Sun Qi hanya berulang kali mengatakan 'iya' melihat Ye Yuan amat mrka. Dia hanya diam tidak berani mengatakan sepatah kata pun.      

Ye Yuan mengeluarkan sebuah pil obat dan memberikannya pada Sun Qi.      

"Minumlah. Bawa aku menemui si Raja Setan."      

Ekspresi wajah Sun Qi langsung berubah begitu dia melihat pil obat yang ada di tangannya.     

Pil Embun Giok Ling Hua kualitas maha tinggi!      

Pil di tingkat 7 ini sangat sulit ditemui di kota dan tidak ditemui Sebuah pil yang tidak bisa ditemukan di pasaran. Sementara Ye Yuan dengan santainya mengeluarkan pil tersebut.      

Sun Qi pun langsung meminum pil dari Ye Yuan namun tidak memiliki waktu untuk menebalkan kekuatannya. Dia langsung mengarahkan Ye Yuan menuju di mana Raja Setan berada.      

Amarah Ye Yuan menjadi semakin besar dan siap-siap untuk meledak begitu melihat Nalan Chu terbaring tidak sadarkan diri.     

Jalur energi jantung Nalan Chu rusak; sudah di titik terakhir. Dia bisa mati kapan saja. Ye Yuan mendeteksi kalau ada kekuatan aneh yang membahayakan organ dalam.      

Sepertinya, penyerang ini sengaja menahan diri atau sengaja menyiksa Nalan Chu.      

Kematian merupakan hal yang utama, dalam pertarungan hidup dan ti para petarung bela diri. hanya saja, cara yang dipakai pada Nalan Chu ini terlihat begitu jahat.      

Kemarahan Ye Yuan menjadi meningkat. Hanya saja, luka ini tidak akan menahan Tabib Kaisar Ye Yuan.      

Ye Yuan memaksa kekuatan aneh yang ada di dalam tubuh Nalan Chu, kemudian mengobati luka organ dalam tubuh Nalan Chu dengan menggunakan energi murni. Akhirnya, dia memberikan pil obat dan membantunya menyerap khasiat pil.      

Beberapa saat kemudian, wajah Nalan Chu sudah mulai memerah. Napasnya menjadi lebih teratur.      

Ye Yuan bangun kemudian memberi isyarat pada Sun Qi, meminta lelaki ini untuk keluar berbicara.      

Sun Qi amat terkejut melihat tindakan Ye Yuan.      

Beberapa hari terakhir ini, Sun Qi sendiri sudah memanggil begitu banyak tabib untuk datang mengobati Nalan Chu. Akan tetapi mereka tidak tahu caranya mengobati luka Raja Setan.      

Tapi begitu Ye Yuan datang ke sini, dia hanya perlu waktu dua jam kembali dari Balai Raja Yama.      

Cara yang digunakan oleh Ye Yuan merupakan sebuah karya seni yang ajaib.      

"Katakan, apa yang sebenarnya terjadi?"      

Ye Yuan tenang bertanya. Namun dibalik ketenangan ini ada kemarahan besar yang ditahan.      

Sun Qi menenangkan emosinya dan menjelaskan apa yang terjadi. Ternyata, ada masalah dengan para kekuatan besar di level ketiga.      

Tak lama setelah Ye Yuan masuk ruang, dua kekuatan besar, Petinggi Hedonis Suci dan Petinggi Api Berkobar bekerja sama menyerang Nalan Chu.      

Mereka mengerahkan banyak orang untuk menyerang Nalan Chu. Gabungan kekuatan besar ini tentu membuat Nalan Chu kewalahan. Dalam wakutu sepuluh hari Nalan Chu menderita luka parah dan begitu juga Sun Qi.      

Tidak mungkin Nalan Chu membiarkan Sun Qi bertarung mati-matian. Itulah kenapa dia maju ke depan menghadapi anak buah dari Petinggi Api Berkobar, Yan Shan.      

Yan Shan memiliki peringkat yang hampir sama dengan Nalan Chu dalam ilmu Pernyataan Pembunuhan Masal Bumi. Keduanya pastinya akan bertarung dengan sengit namun dia saat-saat terakhir ada suatu kejadian.      

Dalam pertarungan kali ini, kekuatan Yang Shan tidak disangka naik drastis. Dia juga mendalami sebuah ilmu aneh. Nalan Chu terkena kekuatan ini dan terluka parah.      

Ye Yuan diam beberapa saat setelah mendengar penjelasan Sun Qi.      

"Berikan aku daftar sepuluh petarung terbaik dari kedua kekuatan ini."     

Ekspresi Sun Qi langsung berubah dan menebak apa yang akan Ye Yuan lakukan.      

"Tuan Ye Yuan, dua tinju tidak cukup untuk melawan empat tangan! Aku tahu kalau kekuatan Tuan memang sangat besar! kalau Tuan melawan orang lain maka kau tidak akan khawatir. Hanya saja , yang Tuan akan hadapi adalah Yan Shan dan Bai Meng. Keduanya sangat kuat! Bei Meng ini adalah petarung nomor satu di level ketiga. Tidak ada yang tahu seberapa tinggi kekuatannya!"      


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.